Kita tau bahwa tidak ada manusia yang 100% sama dengan manusia lain. Bahkan dia anak yang kembar identik pun, kita bisa dengan mudah menemukan perbedaan antar keduanya.
Lalu mengapa itu bisa terjadi? Dari sudut pandang fikiran bawah sadar, ada beberapa penyebab yakni
- Nilai yang ditanamken keluarga. Sejak kecil, keluarga merupaken lingkungan pertama yang dijumpainya. Jadi wajar jika karakteristik seseorang sangat erat terkait dari keluarga mana ia berasal
- Tokoh Idola/Pemilik Otoritas. Misal dia mengidolaken tokoh X, maka tindak tanduknya akan sedikit banyak dipengaruhi tokoh X tersebut.
- Repetisi/ pengulangan . Contohnya seseorang berulangkali mendengar bahwa “mie ayam itu lezat” maka dia berpotensi menjadi penggemar mie ayam.
- Peristiwa Emosional. Ada seseorang yang begitu takut terhadap jarum, entah itu jarum suntik, peniti, dll. Ternyata di masal lalu, saat kecil dia pernah tertusuk jarum dan sangat kesakitan karenanya.
Sebenarnya masih ada beberapa hal yang menjadi penyebab perbedaan ini. Namun intinya masih seputar 4 poin diatas